Penipuan! Segera Hapus Aplikasi Crypto Berbahaya Ini Dari Ponsel

Aplikasi Crypto Berbahaya – Cryptocurrency atau mata uang crypto saat ini sedang sangat populer. Orang beramai-ramai membeli crypto untuk investasi. Namun, bagaimana jika salah memilih aplikasi crypto berbahaya?.

Mata uang crypto memang hanya dapat Anda beli melalui sistem. Semakin banyaknya pengguna crypto, maka muncul banyak aplikasi yang mempermudah jual beli mata uang digital itu. Sayangnya, aplikasi tersebut seringkali tidak terpercaya. Berikut daftarnya.

Penipuan! Segera Hapus Aplikasi Crypto Berbahaya Ini Dari Ponsel
cnbcindonesia.com

Daftar Aplikasi Crypto Berbahaya yang Harus Dihindari

Harga mata uang crypto yang kian naik membuat masyarakat semakin tertarik untuk membelinya. Mereka beramai-ramai memasuki dunia crypto dengan harapan akan mendapat untung yang besar.

Namun siapa sangka, jika tidak berhati-hati malah akan menjadi buntung. Alasannya karena pemula biasanya kurang peka dalam memilih platform jual-beli crypto.

Memang saat ini sudah banyak sekali aplikasi yang bermunculan sebagai platform jual-beli dan investasi crypto. Sayangnya, tidak semua aplikasi aman. Berikut beberapa aplikasi crypto berbahaya yang bisa Anda waspadai.

  1. BitFunds – Crypto Cloud Mining.
  2. Crypto Holic – Bitcoin Cloud Mining.
  3. Bitcoin 2021.
  4. MineBit Pro-Crypto Cloud Mining & BTC Miner.
  5. Bitcoin Miner – Cloud Mining.
  6. Ethereum (ETH) – Pool Mining Cloud.
  7. Bitcoin (BTC) – Pool Cloud Mining.
  8. Cloud Based Mining System-Daily Bitcoin Rewards.

Aplikasi-aplikasi palsu tersebut biasanya menjerat para calon korbannya dengan janji-janji palsu. Mereka akan menjanjikan bunga investasi yang besar sehingga para korbannya akan tergiur.

Skema ‘cepat kaya’ memang sangat ampuh untuk menjerat korban karena memang sangat menggiurkan. Ingin investasi cepat malah akan terkena kerugian jika tidak berhati-hati.

Aplikasi-aplikasi tersebut saat ini sudah tidak ada di Google Play Store. Namun, bagi Anda yang sudah terlanjur mengunduhnya maka harus menghapus segera.

Beberapa aplikasi berbahaya yang disebutkan di atas bahkan memaksa para korbannya untuk menonton iklan dan berlangganan dengan biaya rata-rata US$115 atau sekitar RP 1,6 juta. Mereka juga akan terus menyarankan para korbannya untuk membayar peningkatan kemampuan penambangan dengan membeli mesin crypto favorit yang ada di Cloud.

Tips Memilih Platform Crypto yang Aman

Setelah mengetahui aplikasi crypto berbahaya mungkin membuat Anda jadi takut untuk memulai investasi. Tidak perlu takut karena investasi sangatlah penting untuk masa depan.

Agar investasi Anda tidak berakhir rugi, maka harus benar-benar teliti dalam memilih platform. Berikut tips memilih platform investasi crypto yang aman.

Sudah Terdaftar di BAPPEBTI

Di Indonesia sendiri sudah ada badan yang mengawasi crypto. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau BAPPEBTI adalah sebuah lembaga pengawas yang berada di bawah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Jika sebuah perusahaan atau badan yang berkaitan dengan keuangan, maka BAPPEBTI memiliki wewenang untuk mengawasinya. Mereka akan menutup bahkan memblokir platform-platform yang mencurigakan.

Sama halnya dengan platform crypto, jika sudah diakui oleh BAPPEBTi maka sudah terjamin keamanannya. Kepemilikan modal, refund dana, atau bahkan ketika terjadi suatu insiden semuanya masih bisa dipertanggungjawabkan.

Cermati Peran Layanan Pelanggan

Tak jarang investor pemula mendapatkan kesulitan saat awal. Platform crypto biasanya menyediakan layanan pelanggan untuk membantu.

Pada saat itu Anda bisa melihat tingkat responsifnya. Jika tidak tanggap, maka jangan berinvestasi di sana karena jika ada masalah akan sangat sulit mengurusnya.

Tips tersebut merupakan sangat dasar yang bisa Anda gunakan agar terhindar dari aplikasi crypto berbahaya. Hal yang pasti selalu melihat rating dan jumlah download di Google Play Store atau App Store sebelum mengunduhnya. Jangan download aplikasi di luar situs resmi karena risiko penipuan sangat tinggi.

Penipuan! Segera Hapus Aplikasi Crypto Berbahaya Ini Dari Ponsel

Post Comment